CURHAT KECIL DI PANGKALAN OJEK

Jangan salahkan burung kecil yang berkicau dipagi hari, bukan berarti membaur bersama tidurmu tapi ingin agar kau bangun lebih pagi lagi.
Melihat pagi dengan segala kejadiannya yang tak mungkin terlihat dari sebidang meja dan kira-kira. Turunlah bersama embun diwaktu malam dan lihat dengan kedua belah mata yang telah lama mengering agar esok berada dipuncak rumput.

Padahal malam tersedia untuk bersenda gurau bersama anak istri di ruang keluarga depan televisi warna 32’ kemudian tidur lelap sambil memikirkan sarapan apa esok pagi ?

Hingga 12.30 malam ia sahabatku selalu bersiaga jika melihat bus malam berhenti menurunkan penumpang, dengan motor keluaran tahun 80 an, sesekali sulit untuk dihidupkan menghampiri bus menawarkan jasa pengantaran demi anak, istri tercinta menanti dirumah.

Dia hanyalah seorang tukang ojek lulusan sebuah sma negeri di kotaku, sekaligus penulis pada masa-masa waktunya tanpa harapan. Cukup mampu bekerja keras, tapi tak cukup pintar membuat seseorang tenang.

Seorang pecinta keluarga, penyayang sahabat tapi selalu tak meminta untuk dicinta, karena dia menganggap telah ditinggalkan dan telah tergantikan oleh yang lebih tak mengerti apa-apa. Sebab akan menjadi damai. Menjadi lebih baik.

Jerit rem dan gemuruh kendaraan berat, seperti hatinya hari ini.


( percakapan malam karena tak ada lagi computer plus internet gratis dan tak cukup uang untuk berlama-lama di ruang warnet, mulai dari sesuap nasi hingga gegap gempita contreng mencontreng )

38 komentar:

  1. pertamaXxx dulu ah,
    Hmm. puisi, prosa atau sajak lepas ya,
    tukang ojek yg membawa angin inspirasi.

    -salam persaHabatan-
    Yup !

    BalasHapus
  2. tukang ojek yang penuh cinta, penulis yanng penuh kasih,

    Apaan sih? hehehe..

    BalasHapus
  3. yang jelas perumpamaan diatas bukan dirimu kan kawan???

    setidaknya masih ada cinta untuk temanmu itu bicara tentang tantang dunia satu lawan satu

    BalasHapus
  4. tergantikan oleh yang lebih tak mengerti apa-apa

    ini maksudnya apa? ia sudah tidak peduli lagi gitu????? bila setiap orang tiada peduli berarti dunia akan menjadi zombie semua dunk???

    BalasHapus
  5. tak apa ......jika semua itu bisa membuat istri dan anak2nya bangga akan keseriusannya mencari nafkah. tak ada usaha yang tersiasiakan
    jika malam adalah pengganti rasa ibamu....selalu berfikirlah bahwa semua itu perbuatan yg amat mulia

    BalasHapus
  6. Tak ada malam tuk berupaya
    tak ada siang untuk menumpahkan sayang,

    Siang dan malam bercengkrama dalam kabur
    demi hati, rasa dan dapur

    BalasHapus
  7. dia pejuang kawan, pejuang hebat. dia memperjuangkan cintanya kepada keluarga. tidak seperti koruptor yang mempermalukan keluarga..:P

    BalasHapus
  8. Yang aku tahu tentang dirinya hanyalah Cinta, Cinta, dan Cinta. Tidak yang lainnya! Inilah perjuangan, kawan...

    BalasHapus
  9. tukang ojek tengah malam itulah yang menjaga degup remang lampu merkuri kota kecil kita. maka kukirim surat ini untuknya:

    teruslah hidup!
    jangan biarkan pekat malam
    menyesatkan kota
    sebentar lagi pagi
    mungkin mimpi kami tak bisa kembali
    tanpa menumpang ojekmu

    teruslah hidup
    tanpa cinta dan pengertian sekalipun!
    karena perjalanan memang tak melulu cinta
    lapar tak selalu butuh pengertian
    nasib bukan milik siapa-siapa
    meskipun di pagi nanti
    kau lihat dia sedang bermain
    dengan anak-anakmu di halaman
    tanpa sekerat roti
    tapi itu kan cukup membuatmu bahagia
    menuju tidur di siang hari
    memimpikan penumpang datang
    malam berikutnya...

    BalasHapus
  10. @.awan_clickerz : hanya curhat, sayapun sangat terinspirasi dgn lapang...dia 14 th menjalaninya..
    @.sungaikuantan.com : ?
    @.jengsri : Ya, di negeri ini dia hanyalah salah satunya...
    @.S.A : benar, sekaligus diriku sendiri. sesekali aku terlibat turut menjalaninya..
    @.zener_lie : artinya, sensitifitas mesti dipertajam...tidak hanya sekedar koar-koar...
    @.Ahmad flamboyant : situasilah yang memaksanya..dan sebuah kepedulian yang ternyata masih sangat rendah, masih berhitung untung rugi. padahal dia adalah sosok pecinta dan penyayang
    @.IjoPunkJUtee : itulah ketika cinta dan sayang kemudian tak terbalas
    @.sibaho : benar, dia tak mungkin ada kesempatan seperti pelaku-pelaku yg tanpa hati nurani
    @.TAMAN HALAMAN : ya, aku ikutan ngojek waktu ini..hanya sekedar merasakan seberapa besar cintanya kepada pekerjaannya.....
    @.wendra wijaya : semoga, kita berharap bisa seperti dia..dan mari kita ngojek lagi..
    @.nanoq da kansas : suratnya akan segera saya sampaikan...

    BalasHapus
  11. wah, post yang menarik. dalem banget.

    Salam kenal

    BalasHapus
  12. semoga dia merasakan juga keindahan sebagaimana yang kau tuliskan sobat...

    BalasHapus
  13. dalam banget..gw jadi teringat masa lalu saat2 sulit dulu , emang gak sampai jadi tukang ojek,tapi mungkin apa yang dia rasakan sama seperti yang bapaknya jeriova rasain hehe..

    BalasHapus
  14. Tahu ga, sebenarnya manusia itu membutuhkan kedua hal : MENCINTAI dan DICINTAI. It's normal. Bukan salah satu diantaranya. Hehehehe

    BalasHapus
  15. bersahaja banget ya tukang ojeknya..
    keren bang...

    BalasHapus
  16. tetap semangat utk sang ojek...

    God works in mysterious ways..

    BalasHapus
  17. naik ojek itu asik. cepet sampai. ngebut sih. tapi harus pegang erat2 ya. bukan pegang si tukang ojek. pegang aja besi di belakang motor.

    BalasHapus
  18. wah pembelajaran yang sederhana tapi punya makna yang dalam.
    kadang gw melupakan hal yang remeh temeh, yang dianggap 'biasa' tapi bisa menjadi 'guru' terutama buat gw yang masih sangat dangkal...

    semalam gw kemalaman di kota Depok-gak dapet mobil-akhirnya duduk2 sama pengamen, dan dibantuin nyari mobil (sebenernya agak takut karena bau alkohol dari mulutnya. jangan menilai buku dari covernya!

    BalasHapus
  19. tulisan yang indah...gimana nih caranya bikin tulisan gini?? romantis banget tukang ojeknya hehehe

    BalasHapus
  20. bangga rasanya
    setiap kali
    mengenal dan memahami pikiran
    setiap sosok manusia
    dengan hati penuh kasih

    Mas Boy... mohon diterima award dari saya
    mohon dijemput di Beranda Hati

    BalasHapus
  21. sangat memberi angin segar buat pemula seperti aq..
    bahwa dimana saja bisa dijadikan sesuatu yang berbobot, tidak hanya ditempat tempat tertentu saja kita bisa dapat inspirasi akan tetapi dimanapun kita bisa..wah jadi termotivasi nih...heheh..aq mau mencuri semangatnya nih..hehehe

    BalasHapus
  22. Waaaa.. dengan segala keterbatasan tukang Ojek tetap orang yang baik dan penyayang.... salut buat dia....
    memberikan aku semangat baru.. neh...
    nice post

    BalasHapus
  23. What happen ma tk ojeg.. Dunia jg cm kepulan asap..kadang hitam kadang putih halaaaaaaa.. dateng ke eventku ya

    BalasHapus
  24. Boleh bang boy, boleh adu nih sm yayangnya bang boy,hehehe

    BalasHapus
  25. aduuh, lemes gue bacanya...
    kerennn

    salam kenal yaaa

    BalasHapus
  26. sahabatmu juga sahabatku, untuk mendapat status sosial dan pendapatan yang baik memang tidak hanya sebatas mampu bekerja keras, tetapi kepedulian bagi yang telah mendapatkannya juga sangat diharapkan. sering kita bicara atau peduli ke hal yang jauh-jauh dan besar-besar tapi lupa akan hal-hal yang ada disekeliling kita.
    Salut...atas postingan yang sederhana ini, dua jempol untukmu sobat....

    BalasHapus
  27. Tukang ojekk juga manusia.. Mas.. begitulah nasibku saat ini. dijaahtin sm org yg disayang..but, i still believe that i'll find the best person for me.. hehheh :)

    BalasHapus
  28. Dan setiap keringat yang menetes dari kulitnya adalah rezeki yang dinanti klgnya, itu pula yg akan menghantarkannya ke surga bila ia ikhlas dan melakukannya dengan pebuh cinta untuk anak istrinya. Bukan kt sy lho, kt orang yg lg duduk disamping sy saat ini. sy cm berharap asa ttp ada bwt mrk.

    BalasHapus
  29. ini tukang ojek keren. bisa menuliskan lirik-lirik liris :)

    BalasHapus
  30. Aku bingung, ini cerita atau apa?

    Kurang Puas bacanya

    Kalau seseorang itu punya sedikit sejarah sangat asyik tuk di baca-baca

    Lanjutinlah ceritanya, setelah itu kasih tau pada saya di www.matupang.com yess?

    BalasHapus
  31. Ikutan curhat Bang, apa kabar?

    BalasHapus
  32. puisiku menjadi realita hidup, mengupas sastra lewat keringat, pasukan mimpi menanti asupan seadanya....trims atas semangatnya

    BalasHapus
  33. keep on secret, :D
    udah ga secret lagi
    salm knl

    BalasHapus
  34. goput= golongan putih, tergantung dari hati yang mana, yang akan kita tuju
    hahaha

    BalasHapus
  35. tukang ojek juga manusia yang punya rasa cinta :)

    BalasHapus